Implementasi Digital Storytelling Sebagai Media Pembelajaran Untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Anak Usia Dini

Authors

  • Isnaini Sholiha Hasibuan Universitas Negeri Jakarta Author
  • Ade Dwi Utami Universitas Negeri Jakarta Author
  • R. Sri Martini Meilanie Universitas Negeri Jakarta Author

Keywords:

Media pembelajaran, digital storytelling, berpikir kritis, anak usia dini

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi digital storytelling sebagai media pembelajaran dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis anak usia dini. Ini memanfaatkan Digital Storytelling sebagai media pembelajaran yang interaktif dan bermakna dalam mendukung keterampilan abad ke-21. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini guru kelas dan anak usia 5–6 tahun di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan Miles Huberman. Hasil penelitian dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis pada anak usia dini menunjukkan bahwa implementasi penggunaan digital storytelling sebagai media pembelajaran mampu merangsang daya berpikir anak dengan meningkatkan keterlibatan anak dalam proses belajar, menumbuhkan rasa ingintahu, serta melatih kemampuan menganalisis, mengevaluasi, dan menyimpulkan informasi secara sederhana. Sehingga anak menunjukkan kemampuan analitis yang lebih mendalam dengan tidak hanya melihat dan mendengarkan, tetapi juga menafsirkanmaknanya. Dengan demikian, digital storytelling merupakan strategi pembelajaran yang potensial untuk menstimulasi kemampuan berpikir kritis anak sejak dini

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

30-07-2025

Issue

Section

Articles