BUMDES Sebagai Pilar Green Economy: Solusi Pengangguran Pemuda Desa melalui Inovasi Pertanian Terintegrasi dan Berkelanjutan

Abstract

Urbanisasi yang semakin meningkat di Indonesia telah menyebabkan berkurangnya tenaga kerja produktif di desa serta tingginya tingkat pengangguran pemuda desa. Artikel ini mengusulkan konsep pemberdayaan pemuda desa melalui 
pengelolaan lahan tidur secara terintegrasi yang diinisiasi oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) berbasis green economy. Gagasan pengembangan pertanian terintegrasi ini tidak hanya bertujuan mengatasi masalah pengangguran pemuda desa, tetapi juga berperan sebagai model regenerasi petani yang modern, adaptif, dan berdaya saing tinggi. Metode penelitian menggunakan pendekatan konseptual deskriptif dengan studi literatur dan analisis potensi lokal. Program ini melibatkan pengadaan lahan oleh BUMDES, perekrutan dan pelatihan pemuda, serta pengelolaan pertanian terintegrasi yang menggabungkan berbagai jenis usaha pertanian berkelanjutan. Hasilnya diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja berkelanjutan, mengurangi urbanisasi, meningkatkan pendapatan desa, serta membangun regenerasi petani muda yang adaptif dan inovatif. Model ini menawarkan solusi berbasis lokal yang inklusif dan ramah lingkungan untuk mendorong kemandirian ekonomi desa dan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. Indikator keberhasilan meliputi jumlah pemuda yang terlibat, luas lahan produktif, peningkatan pendapatan desa, serta keberlanjutan program