Analisis Mitigasi Risiko Kegagalan Mutu Beton (Studi Kasus: PT. Merak Jaya Beton Surabaya)

Authors

  • Jessica Octaviani Janny Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Author
  • Masca Indra Triana Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Author

Keywords:

kualitas beton, risiko kualitas, Analisis Pohon Kesalahan (FTA), Mitigasi Resiko

Abstract

Mutu beton adalah elemen penting yang menentukan kekuatan struktur serta durabilitas suatu bangunan. Beton berkualitas tinggi memastikan keandalan konstruksi dalam jangka waktu lama. Namun, dalam praktiknya, sering kali kualitas 
beton tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Masalah ini dapat muncul dari berbagai faktor, mulai dari kualitasmaterial yang digunakan, kesalahan dalam proses pencampuran, hingga pelaksanaan yang kurang tepat di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis penyebab utama penurunan mutu beton dalam proses produksi di PT Merak Jaya Beton cabang Karangpilang, Surabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fault Tree Analysis 
(FTA), yang merupakan pendekatan sistematis untuk memetakan hubungan antara penyebab dan akibat dari suatu masalah, dengan merinci peristiwa utama ke dalam elemen penyebab yang lebih mendetail. Dengan metode ini, asal-usul kerusakan mutu beton dapat dilacak secara logis dan terstruktur hingga ke sumber masalahnya.Hasil analisis menunjukkan ada tiga faktor utama yang berkontribusi signifikan terhadap penurunan mutu beton, yaitu: (1) ketidakpastian kualitas agregat yang dipakai, (2) kesalahan dalam menghitung proporsi campuran beton (mix design), dan (3) lemahnya pengawasan dan kontrol kualitas secara rutin selama proses produksi. Ketiga faktor ini saling terkait dan mempengaruhi kualitas akhir beton yang dihasilkan. Berdasarkan hasil temuan ini, penelitian ini merekomendasikan beberapa langkah perbaikan, antara lain: memperbaiki sistem seleksi dan 
pengawasan bahan baku, terutama agregat; memberikan pelatihan teknis secara berkala kepada karyawan agar lebih memahami prosedur operasional standar; serta memperkuat penerapan sistem manajemen mutu secara keseluruhan di setiap lini produksi. Dengan mengimplementasikan langkah-langkah perbaikan tersebut, diharapkan perusahaan dapat meningkatkan mutu beton yang dihasilkan, mengurangi risiko kegagalan struktural, dan meningkatkan efisiensi dalam proses produksi secara keseluruhan

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

30-07-2025

Issue

Section

Articles