Pengaruh Suplementasi Zat Besi Terhadap KejadianAnemia Pada Ibu Hamil: Meta Analisis

Abstract

Anemia pada ibu hamil masih menjadi masalah kesehatan yang umum, terutama di negara berkembang. Suplementasi zat besi merupakan salah satu intervensi penting dalam pencegahan anemia selama kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh suplementasi zat besi terhadap risiko anemia pada ibu hamil melalui pendekatan meta-analisis. Penelitian ini menggunakan desain metaanalisis dengan pendekatan PICO: P = ibu hamil, I = tidak diberikan suplemen zat besi, C = diberikan suplemen zat besi, O = kejadian anemia. Kriteria inklusi mencakup artikel fulltext dengan desain cross-sectional, diterbitkan antara 2015–2025, berbahasa Inggris, dan melaporkan hasil akhir menggunakan Adjusted Odds Ratio (aOR). Artikel dikumpulkan dari database seperti PubMed dan Google Scholar. Analisis dilakukan menggunakan RevMan 5.3. Hasil meta-analisis dari Somalia, Ethiopia, Tanzania, dan Bangladesh menunjukkan bahwa ibu hamil yang tidak mengonsumsi suplemen zat besi memiliki risiko 2.06 kali lebih tinggi mengalami anemia dibandingkan yang mengonsumsinya (aOR = 2.06; 95% CI: 1.68–2.54; p = 0.001). Suplementasi zat besi secara signifikan menurunkan risiko anemia pada ibu hamil, terutama di wilayah dengan prevalensi tingg